Hai sahabat Latis, berbicara mengenai ekonomi biasanya selalu dikaitkan dengan jualan. Nah kalau skalanya negara tentu saja jualannya agak beda nih takarannya. Kita sebut sebagai perdagangan internasional.
Perdagangan Internasional
Apa sih perdagangan internasional itu? Ia merupakan kegiatan yang berkaitan dengan adanya transaksi baik itu jasa maupun barang yang melibatkan antar negara. Tujuannya tentu saja untuk memperoleh keuntungan karena namanya dagang ya kudu untung, masak iya buntung?
Perdagangan itu apa ya? Nah tadi kan kita membahas mengenai internesyenel dan sekarang kudu tau dulu apa itu perdagangan. Jadi, perdagangan ini adalah sebuah proses penukaran barang dan juga jasa yang melibatkan satu wilayah dengan wilayah lain dan tidak menutup kemungkinan terjadi dalam skala internasional. Baik itu nasional atau internasional sebenarnya semua tujuannya sama. Mendapat keuntungan. Kalian biasanya mengenal perdagangan model antarnegara ini sebagai ekspor dan impor.
Pengertian Perdagangan Internasional Menurut Ahli
Beberapa ahli memiliki pendapat mereka sendiri mengenai perdagangan internasional.
a. Febrianty, dkk.
Perdagangan internasional merupakan kegiatan perpanjangan yang dimulai dari produksi, pertukaran barang dengan uang atau barang dan konsumsi (merupakan elemen dasar dalam kehidupan). Dalam hal ini produsen dan konsumen yang termasuk dalam jenis perdagangan antara negara berasal dari bermacam-macam negara.
b. Edi Supardi
Beliau menjelaskan bahwa perdagangan Internasional merupakan kegiatan perdagangan dan perekonomian yang dilakukan oleh penduduk dalam suatu negara dengan penduduk negara lain berdasarkan kesepakatan bersama.
c. Eddie Rinaldy, dkk
Merupakan hubungan perdagangan antara pihak-pihak yang berada di negara yang berbeda. Pengelompokannya dilakukan dalam bentuk ekspor dan impor.
Ciri-Ciri Perdagangan Internasional
Adapun ciri-cirinya adalah:
1. Pihak-pihak yang melakukan perdagangan umumnya tidak saling berhadapan. Tidak juga saling kenal pada umumnya.
2. Pihak-pihak terkait bisa saling mengetahui melalui media promosi atau denga perwakilan dagang dari masing-masing negara.
3. Standar harga sesuai kesepakatan internasional menjadi harga mutlak. Namun masih boleh ada negosiasi tawar menawar pada masing-masing pihak terkait.
4. Hubungan yang baik hingga perdagangan dominan komersial menjadi tujuan jenis perdagangan ini yang mana komoditas tetap memegang peran penting.
4. Pelaku usaha harus memenuhi persyaratan yang ditetapkan pemerintah dan memiliki izin-izin tertentu yang mendukung terselenggaranya perdagangan.
5. Negara yang ikut cukup besar, baik yang berkaitan dengan pungutan negara hingga perlindungan terhadap pelaku usaha.
6. Mata uang yang digunakan adalah mata uang yang menduduki pangsa pasar contohnya Dolar AS (USD) dan Dolar Singapura (SGD).
7. Menggunakan bahasa Inggris sebagai pengantar utama.
8. Hasil perdagangan atau ekspor dipakai menjadi sumber devisa bagi setiap negara. Devisa ini akan menentukan kemampuan negara yang terkait di bidang moneter.
9. Perselisihan diselesaikan menggunakan rujukan konvensi internasional yang disepakati bersama.
10. Pengaturan yang ada ditetapkan oleh badan atau lembaga perdagangan dunia.
11. Fungsinya memenuhi kebutuhan suatu negara yang mana tidak tersedia di negara terkait namun tersedia di negara lain.
12. Tujuannya memperluas wilayah pasar perdagangan dan meningkatkan produksi dalam negara terkait.
13. Tujuan lainnya meningkatkan devisa negara melalui kegiatan ekspor.
14. Memajukan pertumbuhan sektor ekonomi negara.
15. Menjaga kestabilan harga barang serta efektivitas penyerapan tenaga kerja.
16. Modernisasi teknologi untuk meningkatkan efisiensi proses produksi.
17. Ciri lainnya membentuk sumber daya manusia yang mahir, unggul, dan terampil serta mampu mengikuti perkembangan teknologi.
18. Memiliki tujuan mempererat hubungan antar negara, baik bilateral maupun multilateral.
19. Menciptakan peluang beberapa negara untuk saling membantu sehingga dapat mempercepat proses pembangunan di negara masing-masing.
20. Mendapatkan devisa dari para investor asing yang berinvestasi melalui beberapa proyek dengan potensi tinggi dari milik pemerintah dan swasta di negara lain.
21. Meningkatkan kesejahteraan suatu negara dengan pendapatan nasional.
22. Mempermudah negara terbatas untuk memperoleh barang/produk yang tidak bisa atau sulit diproduksi oleh negara sendiri.
23. Memperluas peluang dan kesempatan kerja sebab lapangan kerja menjadi lebih banyak.
24. Keuntungan berasal dari internal dan eksternal negara.
Faktor Pendorong Perdagangan Internasional
Kenapa bisa muncul perdagangan antarnegara?
a. Adanya kebutuhan barang dan/atau jasa yang belum bisa diproduksi di dalam negeri.
b. Perbedaan kemampuan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) untuk mengolah sumber daya ekonomi di tiap negara.
c. Memiliki kelebihan produksi sehingga perlu perluasan usaha.
d. Perbedaan sumber daya iklim dan kualitas sumber daya manusia sehingga muncul perbedaan kuantitas hasil produksi.
e. Kesamaan selera masyarakat terhadap suatu produk tertentu, misalnya ponsel Android.
f. Munculnya keinginan menjalin kerja sama ekonomi, hubungan politik, dan dukungan negara lain.
g. Adanya globalisasi ekonomi dalam kehidupan masyarakat dunia.
h. Kemajuan telekomunikasi, informasi, dan transportasi yang memudahkan.
Hambatan Perdagangan Internasional
Tidak semua berjalan dengan lancar. Adapun hambatan yang muncul antara lain:
a. Pembatasan jumlah impor
Tidak ada negara yang ingin terus-terusan mengimpor karena itu sama dengan peningkatan ketergantungan dan pemborosan.
b. Pemungutan biaya ekspor dan impor yang tinggi.
Tentu dalam prinsip mendapat keuntungan harga yang rendah menjadi prioritas.
c. Perizinan yang berbelit-belit.
Dengan ijin yang rumit suatu negara akan memilih mendapatkan produk atau jasa dari negara lain yang lebih mudah.
d. Keamanan negara
Ketidakamanan negara membuat barang atau jasa susah masuk.
e. Nilai tukar yang berbeda
Pasar valuta asing adalah tempat bertemunya permintaan dan penawaran terhadap mata uang yang digunakan dalam perdagangan internasional.
Valuta asing itu hanya berlaku di wilayah pabean negara tersebut. Jadi keadaan ini menyebabkan pembayaran menjadi rumit dan tidak berjalan lancar. Apabila suatu negara menerapkan kebijakan pembatasan jumlah impor, maka inilah yang terjadi.
f. Konflik di suatu negara
Dapat berupa perang, kekacauan politik, atau kerusuhan. Saat ini contohnya adalah konflik Rusia dan Ukraina. Kejadian ini mengakibatkan dampak besar terhadap perekonomian dunia dan menyebabkan terhambatnya proses impor dan ekspor.
g. Kegiatan ekspor dan impor perlu waktu lama
Arus masuk keluar barang membutuhkan waktu yang lama karena faktor perizinan yang cukup rumit serta melewati berbagai wilayah pabean suatu negara.
Contoh Kegiatan
1. Ekspor
Merupakan salah satu kegiatan yang sering dilakukan di Indonesia. Contohnya ekspor sumber daya alam seperti batu bara dan lain sebagainya.
Indonesia juga sering melakukan ekspor sumber daya alam yang dimiliki seperti rempah-rempahan, kelapa sawit, kopi hingga pasir ke negeri tetangga.
Ekspor tidak hanya dilakukan oleh pemerintah namun juga bisa dilakukan oleh perusahaan-perusahaan swasta maupun perusahaan mikro. Contohnya adalah ekspor batik.
Ekspor barang semakin mudah dilakukan karena banyaknya armada pengiriman ke luar negeri saat ini.
2. Impor
Artinya negara membeli suatu barang maupun jasa dari negara lain seperti yang juga sering dilakukan oleh Indonesia. Tujuannya untuk dapat memenuhi kebutuhan hidup masyarakat.
3. Barter
Merupakan salah satu cara jual beli yang sudah ada sejak jaman bahola. Tujuannya untuk mendapat barang yang dibutuhkan dengan menukarnya dengan barang lain yang bernilai sama.
Contoh ketika suatu negara melakukan tukar menukar hasil sumber daya alamnya dengan barang yang belum bisa diproduksi atau didapatkan negara tersebut.
Contohnya menukar kelapa sawit dengan produk senjata. Tentu saja ini harus melalui kesepakatan bersama.
4. Konsumsi
Adalah kegiatan yang dilakukan dengan cara menitipkan barang yang dijual ke pasar bebas.
Maksudnya disini bukan hanya menjual atau membeli barang konsumi saja tetapi juga melakukan perdagangan pada barang lain yang tidak dapat dikonsumsi.
Contoh Soal
Contohnya adalah pelelangan pada suatu produk. Ketika negara atau pihak yang menawarkan harga paling tinggi, maka ialah yang berhak mendapatkan produk itu. Ia juga boleh memperjual belikan secara bebas tanpa terkecuali.
2. Apa itu ekspor?
Ekspor adalah kegiatan mengirim barang (menjual) dari dalam ke luar negeri.
Hm... sebenarnya ini tidak ruwet-ruwet banget lho sahabat Latis karena walaupun kalian tidak hafal, tapi semua bisa dilogika mulai dari tujuan, manfaat, dan sebagainya dari jenis perdagangan ini.
Setelah mendapat pencerahan dari beberapa penjelasan di atas kira-kira gimana nih Sahabat Latis? pembahasan materi Perdagangan Internasional sulit ga sih? Biar makin paham materinya yuk ikutan les di latis privat dijamin nilai kamu bakal meningkat drastis.
Baca juga: Sistem Seleksi CPNS Nasional
Referensi:
katadata.com
money.kompas.com
Komentar
Posting Komentar